Contoh soal OSN Geo dan Kebumian:
El Nino dan La Nina yang terjadi di Samudra Pasifik membawa dampak telekoneksi lebih kuat khususnya di wilayah ...
a. Indonesia Bagian Barat
b. Indonesia Bagian Tengah
c. Indonesia Bagian Timur
d. Indonesia Bagian Selatan
e. Indonesia Bagian Utara
Pembahasan
Lengkap dan Detail
El Niño dan La Niña adalah dua fase utama dari fenomena ENSO (El Niño–Southern
Oscillation) yang terjadi di Samudra Pasifik tropis bagian tengah dan
timur. Kedua fenomena ini memengaruhi pola iklim global melalui telekoneksi,
yaitu hubungan atmosferik lintas benua dan samudra yang mengakibatkan perubahan
cuaca di daerah yang jauh dari pusat gangguan.
Bagaimana
El Niño dan La Niña Mempengaruhi Indonesia?
1. El Niño
- Kondisi: Suhu muka laut (SST) di Samudra Pasifik
tengah dan timur menghangat.
- Dampak utama:
- Pengurangan curah hujan di Indonesia, terutama di bagian timur dan selatan.
- Kemarau panjang,
peningkatan risiko kekeringan, gagal panen, dan kebakaran hutan.
- Mengapa Indonesia Timur terdampak kuat?
- Karena wilayah Indonesia bagian timur (NTT, Maluku, Papua) bergantung
pada uap air dari Pasifik barat.
- Saat El Niño terjadi, angin pasat melemah, uap air
berkurang, dan pembentukan awan juga menurun drastis di Indonesia timur.
2. La Niña
- Kondisi: Suhu muka laut di Samudra Pasifik
tengah dan timur mendingin.
- Dampak utama:
- Peningkatan curah hujan di Indonesia, termasuk banjir dan longsor di wilayah-wilayah yang rentan.
- Dampak paling terasa di Indonesia bagian timur, yang
biasanya kering, menjadi lebih basah dari biasanya.
Mengapa
Telekoneksi Lebih Kuat di Indonesia Bagian Timur?
- Lokasi geografis Indonesia Timur dekat dengan wilayah konvergensi
yang langsung terkena pergeseran tekanan dan suhu laut di Pasifik.
- Wilayah seperti NTT, Maluku, dan Papua sangat sensitif terhadap
fluktuasi angin dan suhu laut, karena mereka berada di ujung pengaruh Walker
Circulation.
- Perubahan sirkulasi angin dan suhu laut yang dibawa oleh El Niño
dan La Niña lebih ekstrem dirasakan di wilayah ini dibandingkan
Indonesia bagian barat yang masih mendapat suplai uap air dari Samudra
Hindia.
Ilustrasi
Dampak Telekoneksi ENSO terhadap Indonesia
Wilayah Indonesia |
Dampak El Niño |
Dampak La Niña |
Barat (Sumatera, Jawa) |
Berkurang sedikit curah hujan |
Hujan meningkat sedang |
Tengah (Kalimantan, Sulawesi) |
Curah hujan menurun |
Hujan cukup tinggi |
Timur (NTT, Maluku, Papua) |
Kering parah, kekeringan |
Hujan ekstrem, potensi banjir |
Selatan (Bali, NTB) |
Kering |
Hujan sedang |
Utara (Sulawesi Utara, Maluku Utara) |
Sedikit terdampak |
Hujan tinggi |
Kesimpulan
Wilayah Indonesia bagian timur memiliki
sensitivitas paling tinggi terhadap telekoneksi ENSO, baik saat El
Niño (kering) maupun La Niña (basah). Oleh karena itu, jawabannya
adalah:
✅ c. Indonesia Bagian Timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.