Istilah invasif selalu dikaitkan dengan istilah perang. Karena invasi biasanya sering dilakukan oleh manusia sehingga terbentuk situasi perang. Hal ini terjadi untuk mendapatkan sesuatu hal yang diinginkan. Dalam KBBI, kata invasif memiliki arti perbuatan memasuki wilayah negara lain dengan mengerahkan angkatan bersenjata dan dengan maksud menyerang atau menguasai negara tersebut. Tapi pernahkah kita berpikir jika invasi tidak hanya dilakukan oleh manusia? Artikel ini akan membahas tentang spesies hewan maupun tumbuhan, yang ternyata dapat menginvasi daerah tertentu bahkan dapat mengganggu ekosistem aslinya.
Untuk dapat dikategorikan sebagai spesies invasif, spesies tersebut haruslah bersifat mudah beradaptasi, bisa dengan cepat bereproduksi dan dapat mengancam ekonomi, hewan dan tumbuhan endemik di daerah tersebut. Penyebaran spesies ini bisa dilakukan secara sengaja oleh manusia atau tidak. Namun memiliki dampak yang signifikan dalam waktu yang relatif cepat.
Spesies invasif lainnya dilahirkan dari hewan peliharaan
yang kabur atau dilepaskan ke alam liar. Misalnya saja ular piton Burma yang
dipelihara lalu dilepaskan ke alam liar di Everglades. Ular ini mampu tumbuh
hingga 6 meter dan akhirnya memangsa spesies burung endemik di area tersebut.
Salah satu hal utama yang dimiliki oleh invasif invasif adalah kemampuan adaptasi dan bertahan hidup yang sangat tinggi di lingkungan yang baru mereka tempati. Berikut adalah sifat-sifat yang biasanya dimiliki organisme ini.
- Tumbuh dengan sangat cepat. Dengan kemampuan tumbuh yang cepat maka dalam waktu relatif singkat, suatu daerah bisa dengan mudah dikuasai, atau kalaupun tidak sepenuhnya maka organisme ini memiliki daya saing yang tinggi dengan pertumbuhan organisme asli.
- Tingkat reproduksi tinggi. Dengan tingkat perkembangbiakan yang tinggi dan cepat maka jumlah dari spesies akan terus bertambah. Jumlah yang bertambah dengan cepat memiliki kecenderungan kekuatan akan tinggi dalam menyerang atau menekan organisme asli.
- Memiliki kemampuan menyebar. Kemampuan menyebar yang cepat akan membuat organisme ini dengan mudah mengambil wilayah-wilayah yang ditempati organisme asli. Beberapa hewan bisa memangsa hewan asli dan menempati wilayahnya. Memiliki kemampuan beradaptasi dengan keadaan lingkungan. Kemungkinan hidup lebih besar untuk menyebar dan menginvasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.